Harimau

Klasifikasi dan Morfologi Harimau

Deskripsi harimau adalah jenis kucing terbesar dari spesiesnya, ukuran tubuhnya lebih besar dari singa. Meskipun harimau dan kucing masih satu kelurga, namun harimau berbeda dengan kucing. Harimau sangat suka berenang, sedangkan kucing takut dengan air.

Bahasa latin “HARIMAU” adalah Panthera tigris. Harimau adalah karnivora (hewan pemakan daging) yang tergolong dalam filum Chordata, subfilum vertebrata, kelas mamalia, keluarga felidae (kucing), genus panthera dan spesies tigris.

Dari seluruh keluarga kucing, harimau adalah kucing tercepat kedua dalam berlari, pelari tercepat pertama adalah citah. Dari seluruh karnivora, harimau merupakan kucing karnivora terbesar dan karnivora terbesar ketiga setelah beruang kutub dan beruang coklat.

Harimau sumatra (Foto : id.wikipedia.org)

Ciri-ciri Fisik Harimau

Harimau merupakan kucing terbesar, harimau jantan memiliki berat antara 180 sampai 320 kg. Sedangkan harimau betina berat tubuhnya mencapai 120 sampai 180 kg.

Panjang tubuh harimau jantan antara 2,6 sampai 3,3 meter. Sedangkan betina antara 2,3 sampai 2,75 meter. Karakteristik harimau berbeda-beda, tergantung subspesiesnya.

Diantara subspesies yang masih hidup, harimau sumatra adalah yang terkecil dan yang terbesar adalah harimau siberia.

Umumnya loreng pada harimau bervariasi, dari coklat ke hitam. Subspesies satu dengan yang lainnya memiliki bentuk dan kepadatan loreng yang berbeda-beda. Akan tetapi hampir semua harimau memiliki lebih dari 100 loreng. Harimau jawa (sudah punah) kemungkinan memiliki loreng yang lebih banyak.

Pola loreng pada harimau memiliki fungsi mirip dengan sidik jari yang digunakan untuk mengidentifikasi orang. Hal ini karena setiap harimau memiliki pola loreng yang unik yang dapat digunakan untuk membedakan satu sama liannya. Loreng harimau juga berfungsi untuk kamuflase agar tidak terlihat oleh mangsa atau musuhnya.

Subspesies  Harimau (Jenis-jenis Harimau)

Dalam genus pantheraterdapat sembilan subspesies harimau. Tiga subspesies diantaranya sudah dianggap punah secara resmi, dan enam subspesies lainnya masih hidup sampai sekarang. Berikut ini 9 subspesies harimau yang tersebar diberbagai wilayah ;

3 Subspesies harimau yang sudah punah ;

1). Harimau kaspia (Panthera tigris virgata), pernah berkeliaran di kawasan hutan hujan dan padang rumput Afganistan, Iran, mongolia, Turki dan kawasan Asia Tengah. Punah tahun 1950an.
2). Harimau jawa (Panthera tigris sondaica), pernah berkeliaran di hutan hujan PUlau Jawa, Indonesia. Punah sekitar tahun 1972.
3). Harimau bali (Panthera tigris balica), pernah berkeliaran di hutan Hujan Pulau Bali, Indonesia. Punah sekitar tahun 1937.

6 Subspesies harimau yang masih hidup ;

1). Harimau indocina (Panthera tigris corbetti) – terdapat di kawasan hutan hujan dan padang rumput Malaysia, Kamboja, Republik Rakyat Tiongkok, Laos, Myanmar, Thailand, dan Vietnam.
2). Harimau benggala (Panthera tigris tigris) – terdapat di kawasan hutan hujan dan padang rumput Bangladesh, Bhutan, Republik Rakyat Tiongkok, India, dan Nepal.
3). Harimau tiongkok selatan (Panthera tigris amoyensis) – habitat di kawasan hutan hujan dan padang rumput tengah dan barat Republik Rakyat Tiongkok.
4). Harimau siberia (Panthera tigris altaica) – atau juga dikenal sebagai harimau amur, ussuri, harimau timur laut cina, atau harimau manchuria. Harimau siberia berhabitat di kawasan hutan hujan dan padang rumput Republik Rakyat Tiongkok, Korea Utara, dan Asia Tengah di Russia.
5). Harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) – habitat hanya di kepulauan Sumatra.
6). Harimau malaya (Panthera tigris jacksoni) – habitat hanya di semenanjung Malaysia.

Habitat Harimau

Harimau tersebar di hampir seluruh penjuru dunia. Habitat harimau adalah hutan yang jarang terjamah manusia. Sejatinya, karnivora ini mampu hidup dimana saja, dari hutan dataran rendah, dataran tinggi hingga pegunungan.

Harimau juga terdapat di cagar alam, kebun binatang, padang rumput dan sekitar lahan pertanian yang berdekatan dengan hutan.

Asal-usul Harimau

Harimau dipercaya merupakan keturunan hewan pemangsa zaman purba yang dikenal sebagai Miacids. Miacids hidup pada akhir zaman Cretaceous kira-kira 70-65 juta tahun yang lalu semasa zaman dinosaurus di Asia Barat (Andrew Kitchener, “The Natural History of Wild Cats”).

Harimau kemudian berkembang di kawasan timur Asia di China dan Siberia sebelum berpecah dua, salah satunya bergerak ke arah hutan Asia Tengah di barat dan barat daya menjadi harimau kaspia.

Sebagian lagi bergerak dari Asia Tengah ke arah kawasan pergunungan barat, dan seterusnya ke Asia Tenggara dan kepulauan Indonesia, sebagiannya lagi terus bergerak ke barat hingga ke India (wikipedia.org)

Makanan Harimau

Harimau adalah hewan karnivora (pemakan daging), hewan ini biasanya memburu hewan-hewan yang agak besar, seperti rusa, kijang, babi, kambing hutan atau kancil. Apabila tidak menemukan hewan-hewan tersebut, harimau juga memburu hewan berukuran kecil seperti landak.

Klasifikasi Harimau

Klasifikasi Ilmiah Harimau
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mamalia
Ordo : Karnivora
Famili : Felidae
Genus : Panthera
Nama binomial : Panthera tigris